cara sablon kaos sendiri pake setrika menggunakan printer biasa kertas transfer paper awet
Membuat video cara cara sablon kaos sendiri menggunakan setrika, menggunakan software Photoshop
kenapa menggunakan software Photoshop, karena Photoshop yang biasa klikbebas pakai
jadi terserah teman-teman mau menggunakan software apa pun itu juga bisa pakai MS word pakai excell pun juga bisa, kecuali jika akan digunakan untuk produksi untuk usaha itu bisa menggunakan Adobe illustrator atau Corel draw yang membutuhkan pixel yang cukup untuk hasilnya yang lebih maksimal.
File klik print, kemudian di sini menggunakan printer Canon G1000, printer ini sudah pernah klikbebas review, yang di printer ini menggunakan tinta pigment. Masuk ke print setting untuk media type klik bebas pilih matte photo paper, untuk print quality dipilih high, kemudian ke tab main, kemudian untuk color intensity pilih manual klik set, brightness dipilih normal, intensity dipilih dark. Untuk setting nya tidak harus seperti ini teman-teman bisa coba-coba eksperimen sampai didapatkan hasil yang sesuai dengan keinginan. Lanjut klik oke, lanjut klik print.
Menggunakan kertas transfer paper 3G jet opaque yang biasa, yang biasa artinya yang bukan dark. Untuk yang jenis dark biasanya lebih digunakan untuk kaos yang warna gelap atau yang warna hitam. Untuk yang jenis dark dari pengalaman dicetak warna hitam dia kelihatan lebih pekat, karena ini nantinya akan ditransfer ke kaos warna putih jadi disini menggunakan transfer paper yang jenis biasa saja. Untuk harganya yang ukuran A4 seperti di video harganya di pasaran sekitar ada yang 10rb ada yang 15rb, itu untuk harga per lembarnya, banyak dijual online di marketplace juga banyak.
Seperti penjelasan tadi disini menggunakan printer Canon G1000 menggunakan tinta jenis pigmen. Apakah harus menggunakan tinta pigmen? tidak harus memakai tinta pigment, tinta bawaan printer tinta biasa atau tinta Dye itu juga bisa, tinta original bawaan printer Canon itu juga bisa. Namun kelebihannya kalau menggunakan tinta pigment seperti yang di video ini tinta pigment kelebihannya tidak mudah luntur tidak cepat pudar jika terkena matahari di ruangan terbuka tidak cepat pudar, dan jika terkena air tidak mudah luntur warnanya atau terkena sabun saat dicuci warnanya tidak mudah luntur.
Selesai mencetak temen-temen, selanjutnya disiapkan kaosnya, disetrika bagian yang akan ditempelkan transfer paper, dipastikan permukaan kaos tidak ada yang terlipat permukaan nya sudah rata. Selanjutnya dikelupas kertas transfer paper, agar mudah mengelupas nya bisa menggunakan cutter yang masih tajam atau bisa menggunakan jarum, karena untuk transfer paper yang jenis biasa dia lebih sulit untuk dikelupas, kalau hanya menggunakan tangan atau kuku, dari pengalaman sulit untuk dikelupas.
Selanjutnya transfer paper yang sudah dikelupas ditempelkan ditata di kaos yang sudah disiapkan tadi, kemudian lapisi dengan kertas teflon, biasanya ini sudah disertakan saat pembelian kertas transfer paper, jika tidak ada bisa juga menggunakan kertas HVS biasa
kenapa kok dilapisi? ini tujuan agar nantinya saat disetrika panasnya tidak langsung mengenai ke transfer paper.
Selanjutnya disetrika, gunakan panas yang pas, jangan terlalu panas kalau terlalu panas transfer paper akan rusak, atau kalau panasnya kurang transfer paper tidak bisa menempel di kain kaos. Diratakan terlebih dahulu, tidak perlu ditekan temen-temen. Selanjutnya perbagian ditempel dengan setrika sekitar 5 atau 7 detik kemudian dipindah lagi ke bagian yang lain sekitar 5 sampai 7 detik juga. Jangan terlalu lama temen-temen kalau terlalu lama justru malah transfer paper nya rusak atau terbakar, atau kalau panasnya kurang atau terlalu sebentar ya otomatis tidak bisa menempel menyatu ke kain kaos. Diamkan beberapa saat 5/10 detik, bisa diambil kertas teflon nya.